Sunday, January 27, 2019

Nama-nama Komponen Sepeda Motor 4 tak - TeoriOtomotif99

Nama-nama Komponen Sepeda Motor 4tak

Pada sebuah mesin sepeda motor terbagi menjadi 4 bagian yaitu : bagian atas, bagia tengah, bagian kanan, dan bagian kiri. Dari 4 bagian itulah disusun menjadi satu sebuah mesin penggerak mekanis pembakaran dalam.
Bagian dan Nama Kompnen :
  • Bagian Atas ( Cylinder Head )
    1. Mur Kepala Silinder
    2. Tutup kepala silinder 
    3. Tutup Gear noken as
    4. tutup katup
    5. manifold
    6. Unit karburator
    7. bearing noken as
    8. noken as
    9. tensioner 
    10. rantai kamprat (timing chain)
    11. piston
    12. katup (klep) in dan ex
    13. rocker arm
    14. silinder
    15. setang piston (conecting road)
    16. Packing atas bawah
  • Bagian Tengah (carter)
    1. Poros engkol
    2. Lubang saluran oli
    3. gigi transmisi primer dan sekunder
    4. bearing gigi transmisi
    5. as gigi transmisi primer dan sekunder
    6. botol transmisi
    7. hub sleave/fork (pengatur posisi gigi)
    8. packing tengah khusus honda
  • Bagian kanan (blok mesin kanan)
    1. Tutup blok kanan
    2. Pedal starter  
    3. As starter 
    4. Pegas as Starter
    5. Packing kanan
    6. Unit pompa Oli
    7. Unit Kopling
    8. Mur Kopling 
    9. Gigi bintang
    10. Stopper
    11. saringan oli sentrifugal
  • Bagian Kiri (blok mesin kiri)
    1. Tutup Blok kiri
    2. Packing kiri
    3. spul
    4. pedal perseneling
    5. Gigi timing
    6. pulser
    7. switch indikator transmisi
    8. Magnet
    9. mur Magnet
Kurang lebih itu adalah gambaran komponen engine speda motor. apabila banyak kekurangan saya mohon maaf. yaaa

Saturday, January 19, 2019

Nama-nama Komponen Mesin Sepeda Motor 2 tak Beserta Fungsinya

Nama nama Komponen speda motor 2 tak(langkah)

Assalamualaikum wr.wb
Pada sebuah Engine sepeda motor terbagi menjadi beberapa bagian yaitu : Bagian Atas, Bagian Tengah, Bagian kiri, dan bagian kanan. bagian-bagian tersebut disusun menjadi sebuah mesin penggerak sepeda motor secara mekanis pembakaran dalam.

Bagian-bagian, komponen mesin dan fungsinya : 
  • Bagian Atas/ Kepala silinder (Cylinder Head)
Terdiri atas :
    1. Mur kepala silinder : berfungsi sebagai pengikat kepala silnder
    2. Kepala silinder : Berfungsi untuk ruang pembakaran dan tempat busi
    3. Busi : Berfungsi untuk meletikkan bunga api ( pembakaran)
    4. Packing atas : untuk paking bagian atas silinder
    5. Silinder : Sebagai tempat piston
    6. Sirip silinder : Sebagai pendingin silinder
    7. Piston/seker : piston bergerak naik turun sebagai tenaga usaha awal dari hasil pembakaran sebelum ke penggerak lain
    8. Ring Piston 2tak : terdiri dari dua ring yaitu ring kompresi satu dan ring kompresi dua
    9. Nok ring : berbentuk tonjolan pada rumah ring piston berfungsi menahan ring agar ring tidak berputar
    10. Rumah ring : sebagai rumah ring
    11. klip (pengunci) : klip ini berfungsi sebagai pengunci pen piston
    12. pen piston : sebagai penghubung piston dengan setang piston (conecting road)
    13. Laces pen piston : sebagai peredam gesekan antara pen dengan setang piston
    14. Packing Bawah : sebagai paking bawah silinder
    15. Baut silinder : sebagai pengikat silinder
    16. Saluran bilas : sebagai saluran bilas ahan bakar saat langkah kompresi
    17. Saluran masuk : sebagai masuknya campuran bahan bakar
    18. Saluran buang : sebagai saluran pembuangan sisa gas pembakaran
    19. Asbes saluran buang : fungsinya sama dengan packing sebagai perapat sluran buang dengan kenalpot
    20. bis buring : agar mempermudah saat pemasangan silinder
    21. manifold karburator : sebagai saluran masuk campuran bahan bakar
    22. Unit karburator : berfungsi mencampur udara dan bahan bakar
  • Bagian Tengah 
Terdiri atas dua bagian :
  1. Bagian karter (karter model tertutup) terdiri atas :
    • Stang piston (connecting road) : berfungsi menghubungkan piston dengan poros engkol
    • poros engkol(crankshaft) : untuk merubah gerak naik turun piston menjadi gerak putar
    • Carter tertutup : sebagai ruang bahan bakar dan oli samping sebelum naik ke ruang bakar
  2. Bagian Transmisi :
    • Garpu perseneling : sebagai pemindah gigi pada transmisi manual
    • Gigi primer : terletak di depan gigi sekunder dan ukuranya legih kecil dari gigi sekunder
    • Gigi sekunder : terletak di belakang gigi primer ukuranya lebih besar dari gigi primer
  • Bagian Kiri 
Terdiri atas :
    • Pedal perseneling : untuk mengatur posisi gigi transmisi
    • Tutup mesin kiri (bak kiri) : sebagai tutup komponen mesin sebelah kiri
    • Magnet & spoel ( alternator) : sebagai pembangkit arus ac 
    • Platina : untuk memutus dan menutup arus listrik dari kumparan primer ignition coil untuk menghasilkan arus tegangan tinggi
    • seal as perseneling : sebagai seal agar oli tidak bocor
  • Bagian Kanan 
Terdiri atas :
    1. Pedal starter (kick starter) ; untuk penggerak mula secara manual
    2. As starter : penghubung pedal starter ke gigi starter
    3. Seal as starter : sebagai seal agar oli tidak bocor
    4. tutup mesin kanan : sebagai penutup komponen mein bagian kanan
    5. Packing : untuk paking/perapat 
    6. unit pompa oli :
    7. unit kopling : pemutus dan penghubung putaran mesin ke transmisi secara halus
    8. stoper : sebagai penyetop (penahan) botol
    9. gigi bintang : sebagai pengatur berhentinya posisi gigi perseneling
    10. pen gigi bintang : sebagai penahan gigi bintang dengan botol
    11. saringan oli : sebagai pembersih/ penyaring oli
kurang lebihnya itu adalh komponen mesin 2tak apabila banyak kurangnya mohon maaf ya.
terimaksih
wassalamualaikum wr.wb

Thursday, January 3, 2019

Cara Menyetel Klep (Valve) Pada Speda Motor 4tak - TeoriOtomotif99

Cara Menyetel Katup Motor 4tak

Assalamualaikum wr.wb
Katup pada speda motor berguna sebagai membuka dan menutupnya saluran IN dan EX katup juga berfungsi sebagai masuknya gas campuran bahan bakar ke ruang bakar dan sebagai keluarnya gas sisa pembakaran ke kenalpot , Katup sendiri memiliki banyak nama lain diantaranya Klep sebutan orang bengkel, Katup menurut bahasa indonesia dan Valve dalam bahasa inggris. langsung saja tanpa basa-basi kita masuk ke cara penyetelan katup, diantaranya.

Siapkan terlebih dahulu alat-alat yang akan digunakan untuk penyetelan sbb:
  • Fuller Gauge : Untuk menyetel celah katup
  • Kunci Ring   : Untuk mengendorkan dan mengencangkan mur katup, ukuran kunci yang digunakan sesuai kebutuhan biasa yang digunakan kunci ( 8,9,10,11)
  • Kunci T : Untuk memutar magnet, kunci sesuai kebutuhan
  • Kunci Adjusting Klep : Untuk memutar dan menahan baut klep
  • dan lain-lain
Setelah alat-alat sudah siap selenjutnya adalah penyetelan katup. Berikut langkah-langkahnya :
  1. Buka penutup katup IN dan EX
  2. Buka lubang baut Magnet dan penutup gear noken AS
  3. Buka baut pengintai lubang magnet (lubang Navor)
  4. Selanjutnya kita putar magnet ke kiri menggunakan kunci T untuk motor transmisi manual sedangkan untuk motor matic kita putar ke kanan karna magnet berada di sebelah kanan. Karena kebanyakan motor sekarang sudah menggunakan ADS jika kita salah memutar magnet akibatnya ADS langsung bekerja dan dapat merusak Fungsi ADS itu sendiri. Jika sudah tau sekarang kita lanjutkan untuk memutar magnet sampai langkah kompresi, dengan tanda-tanda saat magnet diputar perhatikan katup in turun lalu naik lagi, setelah itu magnet tetap diputar sampai tanda IT terlihat tepat pada lubang navor/ tepat dengan tanda penyesuai. Dan tanda gear noken as tepat dengan tanda penyesuai. 
  5. Setelah itu kita cek dengan menggerakan katup in dan ex dua duanya harus bebas (kocak)
  6.  Selanjutnya kita masukkan Fuller gauge kedalam celah katup dengan ukuran sesuai spesifikasi motor yang akan kalian setel, contoh ; untuk ukuran motor dengan cc dibawah 100 cc kita menggunakan fuller ukuran celah katup in dan ex 0,08mm, dan untuk motor dengan cc 150 ke atas menggunakan ukuran 0,1mm.
  7. Untuk penyetelan, katup in terlebihdahulu dengan cara kita kendorkan mur katup lalu masukkan fuller gauge ke celah katup dan kencangkan baut katup lalu kencangkan mur, dengan ciri-ciri penyetelan yang benar yaitu; Apabila fuller ditarik terasa seret dan apabila didorong melengkung. Apabila sudah seperti itu berarti penyetelan sudah benar.
  8. Selanjutnya penyetelan katup buang (Ex), caranya sama dengan penyetelan katup in tetapi celah agak dilonggarkan sedikit dari celah katup masuk (in).
  9. Setelah selesai penyetelan kita pasang kembali semua dan nyalakan mesin. Apabila suara mesin halus maka penyetelan berhasil, apabila suara mesin kasar maka penyetelan harus diulang kembali.
Begitulah kurang lebihnya cara menyetel katup apabila banyak kekurangan saya mohon maaf.
Selamat mencoba
Wassalamualaikum wr.wb


Car Menyetel Karburator - TeoriOtomotif99

Cara Meyetel Karburator

Assalamualaikum wr.wb
Sebelumnya disini saya akan berbagi sedikit teori bagaimana cara menyetel sistem bahan bakar engine Konvensional (karburator). Karburator berfungsi sebagai, Mencampur udara dan bahan bakar sesuai dengan kebutuhan mesin dengan perbandingan ideal 15:1 yaitu 15 gram udara dan 1 gram bahan bakar.

Cara Menyetel Karburator :
Kondisi Mesin Hidup: 
  • Pertama tama kita nyalakan mesin terlebihdahulu dan biarkan sejenak agar mesin panas, karena penyetelan karburator yang baik adalah saat kondisi mesin panas.
  • Setelah itu kita mulai menyetel dengan kondisi mesin masih hidup, dengan cara : Putar terlebih dahulu putaran Stasioner /ISAS (idle sped adjusting screw) kearah jarum jam sampai putaran RPM naik kira-kira 3000 RPM.
  • Setelah itu putar putaran Angin-angin/IMAS (idle Mixture adjusting screw) kearah jarum jam sampai mentok lalu putar kembali berlawanan arah jarum jam sampai suara putaran RPM tertinggi lalu berhenti. Cara mengetahui putaran IMAS tertinggi: apabila sudah dirasa putaran stasioner tertinggi apabila diputar kembali searah jarum jam suara stasioner turun maka suara putaran stasioner tadi sebelum memutar kembali kearah jarum jam ialah menandakan Suara putaran stasioner angin angin tertinggi.
  • Setelah sudah menyetel angin angin putaran tertinggi, lalu putar lagi putaran Stasioner/ISAS berlawanan jarum jam sampai putaran rpm turun sesuai stasioner yang diinginkan dan mesin bisa hidup stasioner. 
Kondisi Mesin Mati : Penyetelan pada kondisi mesin mati biasa dilakukan pada saat setelah pembongkaran karburator/ penservisan karburator untuk penyetelanya yaitu. dengan cara :
  1. Memutar putaran ISAS searah jarum jam sampai mentok lalu putar kembali 3 setengah putaran berlawanan jarum jam
  2. untuk setelan IMAS putar sampai mentok searah jarum jam lalu putar kembali 1 setengah putaran berlawanan jarum jam. 
Itulah sedikit ilmu dari saya apabila banyak kekurangan saya mohon maaf semoga dapat bermanfaat terimakasih.


Cara Menyetel Kopling Sepeda Motor - TeoriOtomotif99

Cara menyetel Kopling Pada Sepeda Motor Assalamualaikum wr.wb Kopling pada sebuah Engine sepeda motor berperan sebagai penghubung / pen...